Seperti yang kita ketahui bahwa selain Benua Amerika dalam penunjang ekonomi dunia, ada juga Benua Eropa ikut serta andil dalam episentrum ekonomi dunia. Benua biru sebutannya, merupakan benua yang cukup rata dalam pertumbuhan ekonominya.
Hal itu dibuktikan dengan adanya organisasi Uni Eropa yang mengatur segala roda perekonomian di internal Eropa, bahkan hingga dunia. Menurut situs resmi Uni Eropa, Terbentuknya organisasi tersebut didasari karena peristiwa Perang Dunia I dan II. Kemudian, setelah usai perang, maka dilakukan kesepakatan untuk membangun ekonomi bersama-sama antar negara Eropa.
Pada masa sekarang ini, Eropa sudah menjadi pusat dari seluruh dunia. Namun, ada yang unik dari benua dingin itu, walaupun sudah menjadi benua yang maju, namun dalam arsitekturnya tetap mempertahankan era abad pertengahan.
Bukan karena orang Eropa tak peduli dengan pembangunan infrastruktur, namun hal itu memang disengaja. Selain mengutamakan perekonomian, Eropa juga menjunjung sektor pariwisata. Seakan seperti berlomba-lomba mempertahankan nilai budaya dan sejarah dari arsitektur bangunan yang ada.
Jika dilihat di belahan benua lainnya, contohnya seperti Amerika yang juga sebagai benua yang banyak dihuni negara maju, untuk nilai arsitektur bangunannya berubah mengikuti zaman. Banyaknya gedung pencakar langit yang lebih dominan menghiasi lingkungan dibandingkan dengan bangunan berarsitektur lawas.
Contoh lain seperti Negara Indonesia ini yang juga hampir di setiap kota besar mempunyai gedung-gedung pencakar langit. Padahal, jika dibandingkan dengan Eropa, Indonesia nilai keragaman budaya dan sejarahnya lebih banyak. Mungkin Indonesia seharusnya berkaca dari Eropa yang tetap mempertahankan nilai budaya khususnya nilai arsitektur bangunannya.
Dengan adanya keunggulan sektor pariwisata tersebut, Eropa juga disebut-sebut menjadi pusat ilmu dunia. Karena dengan adanya bangunan-banguan lawas yang bernilai dan bersejarah, banyak dari akademisi dan pelajar berbondong-bondong untuk melakukan penelitian sejarah sekaligus juga berlibur.
Tak sedikit pula di kota besar Eropa menawarkan tur gratis keliling kota sembari melihat pemandangan dan mempelajari nilai sejarah yang ada. Ini hanya sebagian kecil nilai bagaimana cara untuk menjunjung tinggi sejarah, yang lain pun juga terdapat di Eropa, seperti nilai pendidikan, budaya, dan adat yang masih dipertahankan sejarahnya.(Latief)
Editor : Akhsan
Comments