Siapa yang tidak kenal TikTok? Aplikasi yang dibuat untuk menghibur penggunanya lewat video pendek ini identik joget serta tarian yang ditambah musik sebagai pemanisnya. Aplikasi ini memfasilitasi editing video yang cukup mudah, sehingga para penggunanya bisa menjadi content creator dadakan. Dengan kemudahannya itu, banyak orang yang tergiur untuk menggunakan TikTok sebagai hiburan, bahkan untuk berbisnis.
Walaupun begitu, TikTok juga bisa sebagai media pembelajaran. Melihat peluang yang ada, dan lewat kreativitas, salah satu pengguna yang bernama Ira Mirawati bisa membuat aplikasi ini menjadi sarana edukasi.
Ira Mirawati adalah salah satu dosen di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran. Dengan nama akun @buiramira, konten yang ia unggah berisikan tentang perkuliahan. Cukup banyak mahasiswa yang terbantu dari isi konten-konten yang ada, karena sebagian besar bermuatan hiruk pikuknya dunia kampus.
Konten yang ia sajikan biasanya memang berkaca dari kegelisahan masalah mahasiswa seperti tentang skripsi, kiat meningkatkan interaksi saat kuliah daring, fakta tentang dosen pembimbing, dan masih banyak lagi. Banyak mahasiswa yang bertanya padanya untuk sekedar meredakan gelisah dalam menghadapi perkuliahan. Tak hanya itu, Ira Mirawati juga mengisi kontennya dengan sesi curhat dan sharing terhadap pelajar serta mahasiswa.
Sebelum itu, dirinya bersama teman dosennya dan mahasiswanya telah menginisiasi layanan curhat daring di Sobatmu.com yang berfokus pada kesehatan mental mahasiswa. Bedanya, ia melakukan sosialisasi dengan roadshow ke berbagai tempat seperti sekolah dan kampus, namun sayangnya terhenti akibat pandemi Covid-19. Saat terjadi pandemi itulah memaksa Ira untuk memutar otaknya supaya untuk bisa tetap berbagi ilmu, dan terfikirlaah menggunakan aplikasi TikTok.
Dengan adanya TikTok, Ira cukup senang karena bisa menghadirkan nilai edukasi menggunakan aplikasi tersebut. Ia juga berterima kasih terhadap netizen karena menilai positif hasil karya yang unik tersebut. Bagi para penikmat konten Ira pun merasa tertolong, dan cara pembawaannya pun bisa mudah dimengerti oleh audiens.
Baginya, di saat pandemi kali ini memberi sarana edukasi terhadap pelajar dan mahasiswa bisa menggunakan cara apapun. Menurutnya, menggunakan TikTok akan efektif karena di samping para audiens dapat edukasi, mereka juga merasa terhibur dengan pembawaan yang ringan dan mudah dimengerti.
Tak hanya untuk berbagi edukasi, Ira juga dengan lapang dada menerima curhatan para pelajar serta mahasiswa. Selain itu, sekarang ini makin banyaknya pengguna curhat daring Sobatmu.com untuk sekedar berbagi cerita dan menyampaikan keluh kesah para pelajar.
Ia mengajak kepada semua pengguna TikTok dan juga pengguna aplikasi lainnya bisa menyebarkan konten positif yang dapat berguna bagi masyarakat luas dengan cara yang unik untuk memikat audiens. Kontes daring seperti yang digelar TikTok melalui #TikTokPintar juga disebutnya merupakan pancingan bagi para konten kreator agar mereka bisa unjuk gigi dengan kreasinya masing-masing. Ira akan tetap selalu berbagi ilmu lewat TikTok dan aplikasi lainnya mengingat juga sampai sekarang ini masih terjadi pandemi sehingga memaksa tetap untuk belajar dengan metode jarak jauh atau daring. (Latief)
Editor : Intan
コメント