Arah Media - Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) merupakan sistem pembelajaran yang diimplementasikan oleh kemendikbud RI di semua jenjang pendidikan. Dimana pada sistem pembelajaran ini, proses belajar dilakukan secara daring yang pelaksanaannya dapat diakses dari rumah masing-masing.
Berbagai aplikasi pendukung pun dimanfaatkan seperti WhatsApp, Zoom, Google Met, Zenius, Kahoot, dan yang lainnya untuk mendukung pembelajaran. Hal itu menjadi bukti bahwa perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memberikan peluang masyarakat untuk menciptakan ruang publik siber.
Tak hanya itu, Kemendikbud melalui TVRI dan portal kemendikbud.go.id juga memberikan fasilitas pendukung pendidikan daring dengan konten yang edukatif. Misalnya pada TVRI ada siaran pembelajaran. Sedangkan di website kemendikbud.go.id terdapat sejumlah materi pembelajran, buku, video, sampai seminar yang bisa diikuti oleh siapa saja.
Melihat potensi digitalisasi pada dunia pendidikan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berencana membangun Balai Teknologi Informasi Pendidikan yang pembangunannya akan dimulai pada tahun depan.
Balai Teknologi Informasi Pendidikan nantinya akan terintegrasi dengan sekolah-sekolah di Bangka Belitung. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan mutu dan kemampuan para guru dan pendidikan di Bangka Belitung.
Mengutip dari Babelprov.go.id Gubernur Erzaldi Rosman menjelaskan bahwa, dunia pendidikan di era sekarang khususnya para guru dihadapkan dalam berbagai tantangan. Namun, tantangan itu seharusnya dapat dijadikan sebuah peluang guna memberikan hasil yang optimal bagi pendidikan untuk menjawab tantangan global ke depan, terlebih di era teknologi.
Pada laman tersebut disebutkan bahwa sejumlah guru dari Bangka Belitung yang dipimpin oleh Ketua LKS dan Ketua PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Bangka Belitung, Kunlistiani mengikuti program Bimtek Pengembangan Media Pembelajaran dan Pemanfaatan LMS (Learning Management System) Moodle di Yogyakarta selama 5 hari sejak 14-18 Desember 2020.
Adapun, Gubernur Erzaldi berpesan agar dapat mengikuti bimtek dengan baik. Sehingga, nanti dalam perencanaan pembangunan Balai Teknologi Informasi Pendidikan, para tenaga pengajar dapat menjadi pionir di sekolah-sekolah untuk menggerakkan dan mensosialisasikannya melalui komunitas Guru Teknologi Informasi. (Naila)
Editor : Intan
Comments